Monday, December 8, 2014

IAA Se-(eks)Karesidenan Besuki Gandeng RS Bina Sehat dalam Program Aksi Sosial


Jember- Musyawarah Besar (Mubes) IAA Se-(eks)Karesidenan Besuki yang berlangsung di Aula PSBB MAN I Jember kemarin (7/12/2014), tidak hanya membentuk kepengurusan IAA baru peroide 2014-2019, melainkan juga menggandeng RS Bina Sehat dalam program aksi sosial IAA ke depan.

Program aksi sosial tersebut dalam bentuk menyediakan pengobatan gratis bagi 5000 kaum dhuafa yang memiliki penyakit seperti katarak, hernia, bibir sumbing, kaki pengkor, tumor, dan lain sebagainya.

Kerjasama dilakukan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (Mou) antara Direktur RS. Bina Sehat Dr. Faida dengan ketua IAA Se-(eks)Karesidenan Besuki KH. Mukit Arif yang disaksikan oleh ketua pengurus PP. Annuqayah K. Ainul Yaqin serta seluruh alumni yang hadir.

RS. Bina Sehat menyatakan siap mendirikan poliklinik pesantren, khususnya pondok pesantren yang berada di bawah naungan IAA. Bahkan Dr. Faida menawarkan kerjasama dengan Pondok Pesantren Annuqayah untuk membuka sebuah rumah sakit.

“Ini sangat bisa kami lakukan apabila dari pihak pesantren sendiri menerima tawaran dari kami. Misalnya, nanti rumah sakitnya diberi nama RS. Bina Sehat Annuqayah,” pungkasnya.

Pengobatan gratis tersebut merupakan sebuah bentuk kepedulian terhadap kaum dhuafa betapa mereka juga harus mendapat kepedulian. Oleh karena itu, perempuan yang juga menjabat sebagai direktur RS. Al-Huda Genteng Banyuwangi tersebut berjanji akan mempermudah segala pengurusan keperluannya dari pendaftaran sampai perawatan yang intensif.

Apabila ada pasien yang ingin didaftarkan, pihak RS Bina Sehat hanya meminta surat rekomendasi dari pengurus IAA sebagai bahan bukti bahwa pasien benar-benar tidak mampu.

“Biaya pengobatan gratis ini berasal dari sumbangan masyarakat dan instansi yang tidak mengikat. Kami sangat yakin bahwa rekomendasi IAA atas pasien tersebut tepat sasaran,” pungkasnya.

KH. Ainul Yaqin, sangat mengapresiasi kerjasama tersebut karena dinilai sesuai dengan salah satu visi dan misi PP. Annuqayah, yaitu pemberdayaan masyarakat. Mengenai tawaran mendirikan rumah sakit, ia mengungkapkan masih akan mengaji ulang dan memusyawarahkannya dengan masyayikh PP. Annuqayah.

Sebagai langkah awal dari aksi sosial tersebut, RS. Bina Sehat menggandeng Pondok Pesantren al-Falah Silo Jember yang tak lain adalah pesantren yang dibina oleh KH. Mukit Arif, ketua IAA peroide 2009-2014 yang kembali terpilih menjadi ketua IAA periode 2014-2019.


Fandrik Ahmad, Mantan kontributor www.annuqayah.blogspot.com 

0 comments: